Nama GESIT diambil dari frase Genetically Supermale Indonesian Tilapia yang berarti ikan nila yang secara genetis diarahkan menjadi jantan super, asli produk anak negeri.
Mengapa jantan super? Apa kelebihannya?
Ikan
nila jantan normal memiliki kromosom XY, jika dikawinkan dengan betina
normal yang memiliki kromosom XX akan menghasilkan keturunan dengan
perbandingan 60% jantan dan 40% betina. Sedangkan GESIT memiliki
kromosom YY.
Hasil perbaikan genetik ini apabila dikawinkan dengan ikan nila betina normal akan menghasilkan keturunan 98-100% berkelamin jantan dengan kromosom XY (GMT/Genetically Male Tilapia).
Hasil perbaikan genetik ini apabila dikawinkan dengan ikan nila betina normal akan menghasilkan keturunan 98-100% berkelamin jantan dengan kromosom XY (GMT/Genetically Male Tilapia).
Karena pertumbuhan ikan nila jantan lebih cepat, maka hal ini menjadi jawaban untuk efisiensi usaha budidaya ikan nila. Sementara
pengarahan kelamin (sex reversal) secara hormonal mendapat penolakan,
tentunya budidaya ikan nila GMT membuka peluang untuk dapat memenuhi
tuntutan pasar ekspor yang meminta ukuran diatas 600 g/ekor. Satu hal
yang selama ini sulit dipenuhi.
Tilapia Supermale, YY Tilapia, merupakan sebutan umum bagi produk sejenis yang selama ditawarkan. Adapun
GESIT, seperti diungkapkan sebelumnya, adalah hasil karya anak bangsa.
Melalui rangkaian riset yang diinisiasi oleh Pusat Teknologi Produksi
Pertanian, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) bekerjasama
dengan Fakultas Ilmu Kalutan dan Perikanan Institut Pertanian Bogor dan
Balai Besar Pengembangan Budidaya Air Tawar yang merupakan salah satu
UPT lingkup Departemen Kelautan dan Perikanan.
Alur Produksi Nila GESIT
Teknologi
produksi GESIT dilakukan dengan menggabungan teknik feminisasi dan uji
progeni dalam sebuah program pemuliaan untuk menghasilkan nila jantan
yang memiliki kromosom YY dengan alur proses yang digambarkan dalam
diagram.
0 komentar:
Posting Komentar