Untuk melihat morfologi artemia dapat dilihat secara jelas dibawah
mikroskop. Ciri khas dari artemia sangat mudah dikenali setelah cyste
artemia menetas yang berubah menjadi nauplius.
mikroskop. Ciri khas dari artemia sangat mudah dikenali setelah cyste
artemia menetas yang berubah menjadi nauplius.
Dalam perkembangnya mengalami 15 kali perubahan bentuk (metamorfosis).
Setiap kali perubahan bentuk merupakan tahapan suatu tingkatan yaitu
instar 1 – instar xv, setelha itu menjadi artemia dewasa.
Setiap kali perubahan bentuk merupakan tahapan suatu tingkatan yaitu
instar 1 – instar xv, setelha itu menjadi artemia dewasa.
Tubuh artemia dewasa mempunyai ukuran 1- 2 cm dengan sepasang kaki majemuk dan 11 pasang thoracopoda. Setiap thoracopoda mempunyai eksopodit,
endopodit, dan epipodite yang masing – masingberfungsi sebagi alat pengumpul makanan, alat bereng, dan alat pernafasan.
endopodit, dan epipodite yang masing – masingberfungsi sebagi alat pengumpul makanan, alat bereng, dan alat pernafasan.
Artemia yang akan ditebar ke dalam media penetasan berasal dari cyste
artemia. Cyste artemia berupa telur yang mengalami fase istirahat
karena kondisi lingkungan perairan yang buruk. Pada induk artemia
memiliki sifat dialam yaitu berkembangbiak yaitu pada saat kondisi
perairan baik maka telur yang dihasilkam akan menetas menjadi naupli

0 komentar:
Posting Komentar